KPK Ungkap Hanya Irvian Bobby Mahendro Dijuluki “Sultan” oleh Immanuel Ebenezer

KPK menegaskan bahwa dari 10 tersangka kasus dugaan pemerasan dalam pengurusan sertifikat keselamatan dan kesehatan kerja (K3) di Kementerian Ketenagakerjaan, hanya Irvian Bobby Mahendro (IBM) yang pernah dijuluki sebagai “Sultan” oleh mantan Wakil Menteri Ketenagakerjaan, Immanuel Ebenezer Gerungan (IEG).

Jakarta – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menegaskan bahwa dari 10 tersangka kasus dugaan pemerasan dalam pengurusan sertifikat keselamatan dan kesehatan kerja (K3) di Kementerian Ketenagakerjaan, hanya Irvian Bobby Mahendro (IBM) yang pernah dijuluki sebagai “Sultan” oleh mantan Wakil Menteri Ketenagakerjaan, Immanuel Ebenezer Gerungan (IEG).

“Hanya IBM,” ujar Ketua KPK, Setyo Budiyanto, dikutip dari Antara, Sabtu (23/8/2025).

Bacaan Lainnya

Irvian Bobby, yang pernah menjabat sebagai Koordinator Bidang Kelembagaan dan Personel K3 Kemenaker, diduga menerima aliran dana paling besar dalam perkara ini, dengan nilai mencapai Rp69 miliar.

Setyo menjelaskan, julukan itu muncul karena IEG menilai Irvian Bobby memiliki banyak uang di lingkungan Direktorat Jenderal Pembinaan Pengawasan Ketenagakerjaan dan K3 Kemenaker. “IEG menyebut IBM sebagai ‘Sultan’, maksudnya orang yang banyak uang di Ditjen Binwasnaker dan K3,” tuturnya.

KPK pada 22 Agustus 2025 telah menetapkan Immanuel Ebenezer bersama 10 orang lainnya sebagai tersangka. Mereka diduga melakukan pemerasan terkait pengurusan sertifikat K3 di Kemenaker. Seluruh tersangka, termasuk Immanuel, ditahan selama 20 hari pertama, sejak 22 Agustus hingga 10 September 2025, di Rutan KPK Gedung Merah Putih.

Pada hari yang sama, Presiden Prabowo Subianto menandatangani keputusan pemberhentian Immanuel Ebenezer dari jabatannya sebagai Wakil Menteri Ketenagakerjaan.

Berikut daftar para tersangka kasus dugaan pemerasan K3 di Kemenaker:

  1. Irvian Bobby Mahendro (IBM), Koordinator Bidang Kelembagaan dan Personel K3 (2022–2025)
  2. Gerry Aditya Herwanto Putra (GAH), Koordinator Bidang Pengujian dan Evaluasi Kompetensi Keselamatan Kerja (2022–sekarang)
  3. Subhan (SB), Subkoordinator Keselamatan Kerja Direktorat Bina K3 (2020–2025)
  4. Anitasari Kusumawati (AK), Subkoordinator Kemitraan dan Personel Kesehatan Kerja (2020–2025)
  5. Fahrurozi (FRZ), Dirjen Binwasnaker dan K3 (Maret–Agustus 2025)
  6. Hery Sutanto (HS), Direktur Bina Kelembagaan (2021–Februari 2025)
  7. Sekarsari Kartika Putri (SKP), Subkoordinator di Kemenaker
  8. Supriadi (SUP), Koordinator di Kemenaker
  9. Temurila (TEM), pihak PT KEM Indonesia
  10. Miki Mahfud (MM), pihak PT KEM Indonesia
  11. Immanuel Ebenezer Gerungan (IEG) alias Noel, Wamenaker.

Pos terkait