Jakarta – Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) meminta generasi muda untuk terjun ke dunia politik. Namun, dia mengingatkan, agar berpolitik dengan bijak dan memberikan dampak positif terhadap lainnya.
“Politik harus berdampak, positive impact. Jangan justru masuk politik, malah menjadi pribadi yang buruk. Masuklah ke politik untuk jadi lebih baik, lebih bermanfaat,” kata AHY dalam keterangan yang diterima wartawan, Minggu (4/5/2025).
Putra Sulung mantan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) ini mengatakan, Partai Demokrat adalah rumah besar bagi seluruh kalangan, lintas suku, agama, dan latar belakang. Dia mengatakan, Demokrat siap merangkul generasi muda yang ingin terjun ke dunia politik.
“Demokrat adalah rumah nasionalis-religius. Semua kita rangkul, semua dihormati dan dihargai. We are one big family (kami adalah satu keluarga besar),” katanya.
Sebagai bagian dari komitmen regenerasi, AHY menunjuk dua kader muda untuk posisi strategis: Rizki Aulia Natakusumah sebagai Kepala Badan Doktrin, Pendidikan, dan Latihan (Badiklat), dan Hillary Brigitta Lasut sebagai Kepala Badan Pembinaan Jaringan Konstituen (BPJK).
“Ini bukan beban, tapi pelecut semangat. Politik harus diisi oleh mereka yang mau berjuang, punya potensi, dan berpijak pada idealisme,” kata AHY.
AHY menegaskan pentingnya pengembangan sumber daya manusia dalam politik. “Human capital adalah aset utama bangsa. Demokrat harus hadir sebagai partai yang menyiapkan kader-kader unggul sejak dini,” katanya.
Kolaborasi Generasi dan Mentoring Politik, AHY juga menyoroti pentingnya kolaborasi antara kader muda dan senior partai. Dia berharap, Biru Muda Project menjadi inisiatif jangka panjang yang mampu mendorong pertumbuhan kader muda berkualitas.
“Saya ingin ini jadi kick-off dari sesuatu yang terus tumbuh. Bulan depan, tahun depan, saya ingin lihat Biru Muda semakin besar dan berdampak nyata,” kata suami dari Annisa Larasati Pohan ini.
