Jakarta – Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung secara resmi membuka gelaran job fair di Plaza Bendera, Rawamangun, Jakarta International Velodrome, Selasa (19/8/2025). Dalam sambutannya, ia menekankan pentingnya proses rekrutmen dilakukan secara terbuka dan adil bagi seluruh pencari kerja.
“Momentum yang baik ini tentunya harus kita jaga. Maka saya menyampaikan tadi sambil bisik-bisik kepada Kepala Dinas Ketenagakerjaan agar proses rekrutmen yang seperti ini, job fair ini, ini dibuat transparan, terbuka, dan memberikan kesempatan yang seluas-luasnya bagi warga siapa pun yang ingin mencari pekerjaan,” ujar Pramono.
Ia menambahkan, transparansi sangat diperlukan agar pelaksanaan job fair tidak menimbulkan masalah, seperti yang pernah terjadi di beberapa daerah.
“Jangan kemudian misalnya, terjadi di beberapa daerah, pekerjaan lowongannya terbatas, yang datang ribuan, bahkan puluhan ribu, sampai kemudian menyebabkan adanya pingsan dan sebagainya, saya nggak mau itu,” tegasnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi, dan Energi DKI Jakarta Syaripudin melaporkan bahwa pihaknya telah menggelar job fair sejak awal 2025. Hingga kini, sudah terlaksana 13 kali kegiatan dari target 21 kali sepanjang tahun.
“Yang pertama, job festival telah dilaksanakan sejak Februari 2025 dan sebanyak 13 kali, Pak, sampai nanti target 21 kali akan kita adakan yang melibatkan 458 perusahaan dari total 3.777 pekerja atau pencari kerja yang hadir mengikuti seleksi tercatat 1.450 orang berhasil ditempatkan,” jelasnya.
Menurut Syaripudin, tingkat efektivitas penempatan kerja dari kegiatan tersebut cukup tinggi. “Jadi efektivitas dari pencari kerja dengan ketersediaan lowongan kerja dan sudah tempatkan sebesar 38,39 persen,” lanjutnya.