KPK (Komisi Pemberantasan Korupsi) memastikan mengembangkan kasus dugaan korupsi terkait pengelolaan anggaran di Pemkot Pekanbaru.
Kategori: Geopolitik
Kumpulan berita dan informasi seputar politik, hukum dan keamanan atau Polhukam di Indonesia.
Presiden Prabowo Wanti-Wanti Lahirnya Potensi Perang di Indonesia
Presiden Prabowo Subianto menekankan pentingnya persatuan bangsa dalam menghadapi peperangan global yang makin marak terjadi belakangan ini.
Presiden Prabowo Bantah Berikan Banyak Jatah Kabinet Untuk Muhammadiyah
Presiden RI Prabowo Subianto memuji keberadaan Muhammadiyah di Indonesia yang tetap eksis sampai dengan saat ini.
Tabok Gus Miftah, Gerindra Unggah Video Presiden Prabowo Hormati Pedagang Kecil
Partai Gerindra memberi kecaman keras kepada Miftah Maulana Habiburrahman alias Gus Miftah atas pernyataannya yang dianggap menghina pedagang kecil.
Jokowi Masih Kader PDIP?
Presiden ke-7 RI Jokowi (Joko Widodo) memberikan isyarat bahwa sampai dengan saat ini dirinya masih berstatus sebagai kader PDIP.
Cari Bukti Korupsi Rohidin Mersyah, Kantor Gubernur Bengkulu Digeledah KPK
Tim penyidik KPK (Komisi Pemberantasan Korupsi) menggeledah kantor Gubernur Bengkulu, Rabu (4/12).
Jokowi Bantah Sukses Jadi Endorse Sejumlah Calon Kepala Daerah : Saya Bisa Apa Sih?
Presiden ke-7 RI Jokowi (Joko Widodo) berusaha kalem dengan kemenangan sejumlah calon kepala daerah yang didukung oleh dirinya.
Korupsi Pencucian Uang PT Duta Palma Group, Kejaksaan Sita Rp 288 Miliar
Kejagung memamerkan uang tunai ratusan miliar rupiah dalam pecahan Rp 100.000 itu dalam konferensi pers di gedung Kejagung, Jakarta, Selasa (3/12).
Kasus TPPU Duta Palma, Kejagung: Total Uang Tunai Disita Rp 1,4 Triliun
Kejagung sejauh ini telah menyita uang senilai Rp 1,4 triliun terkait perkara dugaan tindak pidana pencucian uang (TPPU) dengan tindak pidana asal tindak pidana korupsi pada kegiatan usaha perkebunan sawit yang dilakukan oleh PT Duta Palma Group
Bukti Transfer akan Dihancurkan Jadi Musabab Pj Wali Kota dan Sekda Pekanbaru Ditangkap KPK
Kepala Bagian Umum Pemkot Pekanbaru Novin Karmila (NK) akan menghancurkan bukti transfer senilai Rp 300 juta tersebut.
