Jakarta – Pengamat property Anton Sitorus mempertanyakan kapabilitas Menteri PKP Maruarar Sirait terkait kebijakan hunial layak. Adapun yang menjadi masalah adalah wacana memperkecil luas rumah subsidi menjadi minimal 18 meter persegi.
“Bapak ini belajarnya dimana ya?..di SD atau ditempat mana, kenapa bisa menjadi pejabat model yang seperti ini,” tegasnya hari ini di Jakarta.
Bahkan menurut Anton, sosok yang akarab disapa Ara tersebut tidak memiliki empati kepada masyarakat. “Jadi..yang mesti dikritisi ini adalah statemen dari pejabat, kementerian PKP ini sangat membingungkan,” sambungnya.
Sebagai informasi, wacana pemangkasan ukuran rumah subsidi ini ramai dibicarakan setelah draf Keputusan Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) beredar.
